Friday, April 9, 2010

Islam dan Kristian

Telah terjadi begitu banyak perdebatan tentang Islam dan Kristen, tetapi masing-masing pihak banyak yang tidak mahu mengalah. Manakah yang benar ? Islam atau Kristen ? Sebagai seorang muslim, tidak seharusnya menjauhi mereka dan memaki mereka apabila tidak tercapai titik temu. Seorang nasrani akan menyangka bahawa Islam adalah agama yang benar dari sisi logika namun ternyata bengis dari sisi tingkah laku. Kemuliaan Islam sebagai Diin (Bukan 'Agama') yang menyangkut metode mengatur manusia untuk memperoleh kesuksesan dua alam (fana dan baka) mewajibkan Islam menghilangkan seluruh potensi kebengisannya dan tidak menggunakan surah At-Taubah sebagai metode mengajak manusia, Surah ini diturunkan di Madinah saat terjadi berbagai penyerangan dan Islam memerlukan saranan pertahanan diri untuk menjaga aqidah dan aturan yang akan disebarkan untuk seluruh ummat manusia. Kesalahan berikutnya dalam metode pendekatan konflik yang sering digunakan adalah menyetarakan proses kejadian dan wahyu antara Muhammad dan Yesus. Membandingkan antara Muhammad dan Yesus sungguh tidak tepat. kenapa ? karena secara mitologi dua agama yang berbeda, Muhammad diakui sebagai Rasul dalam Islam namun Yesus diakui sebagai Tuhan Anak dalam mitologi kristen. Siasat licik Yahudi untuk mengganti nama Isa menjadi Yesus ternyata membuahkan hasil yang sangat berarti sehingga ummat Islam susah mengembalikan saudaranya yang kristen untuk mengakui bahwa Yasus/Isa sebenarnya adalah Rasul dan tidak pernah mengaku dirinya Tuhan.
Saranan yang paling tepat dari metode yang digunakan adalah membandingkan antara Muhammad dengan Paulus. Kenapa ? karena Muhammad dalam mitologi Islam adalah seorang Rasul sedangkan Paulus dalam mitologi Kristen juga seorang Rasul. Sehingga ungkapan tanyanya menjadi lebih jelas dan tidak membingungkan. "Siapa yang lebih layak menjadi seorang rasul ? Muhammad ataukah Paulus ? Dilihat dari seluruh segi sejarah, perilaku dan karakter psikis dan fisik. maka Muhammadlah yang lebih layak menerima wahyu dibanding Paulus" Saudaraku, orang kristen pada umumnya tidak tahu tentang masalah ini. Ini adalah kewajiban kita... jika mereka bertanya, jawablah dengan jujur dan penuh hikmah, sebagaimana nabi kita melakukannya. namun jika mereka tidak bertanya, berikan pemahaman kepada mereka dengan perilaku kita, sebagaimana Nabi kita melakukannya... Namun jangan sok benar dan merasa benar sehingga kita menjadi orang-orang yang sombong dan sengaja mencari lawan tanding dengan kebenaran yang kita miliki...Wallahu A'lam.

0 comments:

Post a Comment